Tidur merupakan aktivitas sehari-hari bagi setiap umat manusia. Manusia membutuhkan istirahat di malam hari setelah sibuk bekerja atau melakukan berbagai aktivitas di siang hari.
Saat hendak pergi tidur, kamu dianjurkan untuk membaca doa sebelum tidur, tujuannya adalah agar tidurmu dalam perlindungan Allah SWT. Karena saat kamu tidur, kamu digambarkan seolah mati, karena tidur memang sahabatnya mati.
Sebagaimana yang dianjurkan Rasulullah SAW, saat hendak tidur setiap muslim dianjurkan memanjatkan doa sebelum tidur. Namun selain membaca doa mau tidur, kamu juga dianjurkan untuk bersuci atau berwudhu terlebih dahulu sebelum tidur. Dengan harapan agar kamu dalam keadaan tetap suci saat tidur.
Rasulullah SAW bersabda, yang artinya:
“Barang siapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci’.”
Ada banyak sekali amalan yang perlu dilakukan sebelum tidur, baik itu dzikir maupun doa yang dianjurkan untuk dibaca. Rasulullah SAW sudah mengajarkan doa sebelum tidur singkat yang penuh makna, kamu pun mungkin sering mendengar atau bahkan mengamalkannya sebelum tidur.
Adapun doa mau tidur yang bisa dibaca, yaitu:
“Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut.”
Artinya: “Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan dengan nama-Mu aku mati.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Setidaknya terdapat tiga makna terkait dengan doa sebelum tidur ini, yaitu:
1. Tidur Itu Sama Dengan Mati
Mengapa tidur itu dikatakan sama dengan mati? Karena, ketika tidur, panca indra dan kesadaran kamu tidak berfungsi, alias sama dengan mati. Yang masih hidup hanya tarikan napas, denyut jantung, dan aspek fisik lainnya saja.
Bisa diibaratkan saat kamu tidur, maka kamu seperti layang-layang yang terbang jauh ke angkasa, namun talinya tetap dipegang oleh sang pemain. Sementara mati adalah layang-layang yang sudah putus talinya sehingga terbang dan tidak kembali.
2. Saat Hendak Tidur, Kamu Diajak Untuk Menghayati Arti Kehidupan dan Kematian
Pasalnya, sebelum tidur kamu adalah orang yang hidup alias panca indranya masih hidup. Namun, saat tidur, kamu sedang dimatikan untuk sementara waktu oleh Allah SWT. Karena itu, kamu dianjurkan untuk membaca doa mau tidur.
Dengan demikian, tidur merupakan contoh kematian yang Allah SWT ajarkan kepada manusia di dunia ini agar menjadi pelajaran berharga di akhirat kelak.
3. Pasrah Kepada Sang Pemilik Kehidupan D\dan Kematian
Doa sebelum tidur ini mengandung pesan kepasrahan kepada Allah SWT sang pemilik kehidupan dan kematian. Sesungguhnya, manusia itu terlalu lemah, sebagaimana tergambar sewaktu kamu tidur.
Ketika tidur, kamu tak akan mampu menguasai dirimu sendiri. Kamu tidak berkuasa lagi untuk mengendalikan tubuhmu. Bahkan, kamu juga tidak mampu menentukan tema mimpi kamu.
Berdasarkan ketiga pesan di atas, seharusnya jika dipahami dengan benar, maka semua sifat-sifat sombong, iri, dengki, takabur, dan lain sebagainya yang ada di dalam diri manusia akan luruh dan sirna dengan sendirinya. Sebab, semuanya akan bermuara pada kesadaran hakiki bahwa manusia hanyalah hamba lemah yang sewaktu-waktu bisa dihidupkan dan dimatikan kapan pun oleh Allah SWT.
Ketika tidur, kamu sangat membutuhkan perlindungan Allah SWT dari segala marabahaya atau bencana yang sewaktu-waktu bisa menimpamu. Memang benar bahwa disetiap saat manusia senantiasa membutuhkan perlindungan dan penjagaan Allah SWT, termasuk ketika tidur. Apalagi, ketika tidur, manusia tidak memiliki kekuatan dan kemampuan apapun untuk melindungi dirinya.
Jadi, jangan lupa untuk selalu membaca doa sebelum tidur agar mendapatkan perlindungan dan penjagaan Allah SWT selama terlelap!
Tinggalkan Balasan