Kandas sudah Timnas U-23 untuk menjuarai turnamen PSSI Anniversary Cup 2018, pasalnya setelah di kalahkan Bahrain 0-1 Tim Nasional Indonesia U-23 gagal mendapatkan poin penuh saat melawan Korea Utara. Pertandingan Timnas U-23 yang di gelar Senin (1/5) malam kemarin, berakhir imbang saat berhadapan dengan Korea Utara dalam laga keduanya di PSSI Annicersary Cup. Timnas Indonesia di tahan imbang 0-0 saat melawan Korea Utara, karena hanya memiliki 1 poin di dua pertandingan Timnas Indonesia di pastikan tidak akan dapat menjuarai turnamen tersebut.
Untuk kedua kalinya Tim Nasional Indonesia gagal mendapatkan kemenangan dan mengambil poin penuh, anak asuh Luis Milla ini hanya memiliki sisa satu pertandingan yaitu melawan Uzbekistan. Sehingga hasil yang akan terjadi setelah pertandingan tersebut tidak akan berpengaruh pada klasmen, dan jika Tim Nasional menang melawn Uzbekistan hal tersebut hanya akan menjadi hiburan semata.
Pada saat melawan Korea Utara, Tim Nasional Indonesia U-23 langsung melakukan permainan yang cepat. Sejak peluit pertama di tiup, para pemain Timnas Indonesia langsung melakukan tekanan yang cukup merepotkan bagi para pemain Timnas Korea Utara. Pada menit ke lima, gelandanga tengah Febri Haryadi memiliki peluang namun tendanganya ke arah gawang dapat di tangkap dengan mudah oleh penjaga gawang Korea Utara.
Selang empat menit, striker Tim Nasional Indonesia Spaso memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Namun sangat di sayangkan karena tendangan keras yang di lakukan oleh Spaso gagal membuat gol, tendangan keras tersebut hanya membentur mistar gawang dan membuat suasana pertandingan semakin seru.
Korea Utara tidak tinggal diam, mereka mencoba keluar dari tekanan yang di berikan Tim Nasional Indonesia. Sundulan Kim Kum Chol pada menit ke 29, hampir membuahkangol untuk Korea Utara namun sundulan tersebut menyamping dan gagal membuahkan gol.
Tempo permainan semakin tinggi di penghujung babak pertama, sundulan dari pemain Korea Utara So Jong Hyok hampir saja membuahkan gol. Namun sundulan tersebut berhasil di tepis Awan Setho, sehingga skor kacamata masih bertahan hingga babak pertama usai.
Di sepanjang babak kedua Tim Nasional Indonesia masih menguasai pertandingan, namun para pemain Timnas sangat kesulitan dalam membongkar pertahanan yang kuat dari Korea Utara. Kemudian di menit 50 keadaan sempat berbalik, lagi-lagi sundulan dari pemain korea hampir membuahkan gol. Namun Tim Nasional Indonesia tidak mau kalah, dengan serangan balik super cepat Timnas mampu membuat peluang yang hampir membuahkan hasil.
Pada saat itu Septian David Maulana hampir saja membuahkan gol, dia sudah berhadapatn 1 lawan 1 dengan penjaga gawang Korea Utara namun tetap gagal. Kemudian peluang terakhir hampir saja di ciptakan penyerang Timnas Indonesia, Spaso melepaskan tendangan keras namun masih berada tipis di samping kiri gawan Korea utara dan pertandingan Timnas U-23 berakhir imbang.
Berikut ini adalah susunan kedua tim yang bertanding.
Indonesia U-23
Pelatih: Luis Milla Aspas
30 Awan Setho Raharjo; 3 Andy Setyo Nugroho, 15 Ricky Fajrin Saputra, 23 Hansamu Yama Pranata, 31 Gavin Kwan Adsit; 8 Muhammad Hargianto, 16 Zulfiandi; 13 Febri Hariyadi, 17 Saddil Ramdani, 29 Septian David Maulana; 9 Ilija Spasojevic.
Korea Utara U-23
Pelatih: Ju Song Il
1 Kim Yu Il; 3 Song Kum Song, 12 O Chol Hyok, 21 Kim Nam Il, 24 An Song Il; 5 Jon Se Gye, 9 So Jin Hyok, 14 Kim Kum Chol, 22 Kang Kuk Chol; 10 Jo Sol Song, 20 So Jong Hyok.
Pertandingan Timnas U-23 berakhir dengan imbang dan gagal meraih poin penuh pada laga ke dua melawan Korea Utara, sehingga Tim Nasional Indonesia sudah di pastikan tidak akan dapat menjuarai turnamen PSSI Anniversary Cup 2018 ini.
Tinggalkan Balasan