Yah meskipun hari ini sedang puasa, tetap saja saya ingin mengumpat. Pasalnya hari ini adalah registrasi ulang untuk pembayaran SPP di kampus saya. Pembayaran SPP tahun ini boleh dibilang biasa saja, tapi bagi saya yang termasuk ‘pemalas’ sangat-sangat membosankan dan melelahkan.
Coba aja bayangkan! Saya datang ke tempat registrasi ulang pada pukul 11.00 WITA dan pulang pukul 13.00 WITA. Apakah saya sudah membayar dalam waktu terbuang dalam 2 jam tersebut?
TIDAK!!! Ya, saya tidak bisa membayar registrasinya.
Permasalah
Masalah yang saya hadapi ada 2. Pertama, bayar lewat loket antriannya panjang seperti ular. Kedua, pembayaran lewat Internet Banking maupun lewat Transfer ATM, tidak bisa.
- Loket Antrian Panjang
Saya paling malas antri. Pertama selain melelahkan, juga membosankan. Ditambah lagi ketika sudah memasuki antrian. Mbak-mbak petugasnya bilang, “Maaf mas, sudah tidak bisa lagi karena jam istirahat.”
Satu lagi, ternyata data saya dan beberapa teman tidak ada. Mau tidak mau, yang harus menyelesaikan pembayaran saat ini juga harus datang ke REKTORAT sana atau menulis manual di kertas yang disediakan petugasnya.
Akhirnya saya malas dan TIDAK JADI BAYAR!!!
- Tidak Bisa Bayar Lewat Internet Banking maupun Transfer ATM
Ini juga yang membuat saya kesal. Tahun-tahun sebelumnya saya kalau bayar ya lewat Internet Banking ataupun lewat Transfer ATM. Prosesnya singkat dan tidak perlu antri lama-lama.
Tahun ini kedua buah perangkat ini tidak dapat digunakan sama sekali. Alasannya sederhana. Kata petugasnya, “Maaf mas, data mahasiswanya belum kami terima semua. Jadi mohon maaf tidak bisa bertransaksi dulu.”
Dan akhirnya saya pun ngumpat dalam hati saja. #Kampret #Nasib #Sial
Jadi saran saya, JANGAN BAYAR SPP DI HARI PERTAMA! Alasannya?
- Hari pertama, antrian seperti ular.
- Data belum ada semuanya.
Saran saya, lebih baik JANGAN DIBUKA dulu registrasi ulang jika semua data belum lengkap. Yah, tapi apalah saya. Saya cuman bisa mengeluarkan uneg-uneg di sini saja. Kalau saya sampaikan di luar, mungkin registrasi saya tahun ini akan dipersulit. #KetawaSetan
Yah sampai di sini saja. Semoga ada yang tidak mengalami kejadian sama seperti saya!!! Sampai jumpa.
Tinggalkan Balasan