Terdapat beberapa perbedaan dalam melihat film di bioskop Jepang dengan di tempat lainnya didunia pada umumnya. Pertama dan yang paling utama adalah harganya yang begitu tidak bersahabat sama sekali, yaitu sebesar 1800 yen atau sekitar Rp 180.000 untuk sekali nonton, bandingkan dengan di Indonesia yang hanya Rp 50.000.
Namun, ada harga maka ada kualitas, dengan fakta ini menonton bioskop terkenal sangat nyaman di Jepang. Anda tidak akan menjumpai seseorang tinggi besar mengganggu penglihatan ataupun kehabisan tiket pada jam nonton yang Anda inginkan. Hal kedua mungkin sedikit unik, yaitu kita bisa melihat kepribadian seseorang berdasarkan tempat duduk yang dipilih. Ya ini mungkin hanya berlaku bagi orang Jepang dan bioskopnya tentu saja.
Seorang Psikolog Jepang, Hiromi Mizuki membagi teorinya tentang watak orang yang berbeda-beda berdasarkan pemilihan tempat menonton di bioskop atau cinema. Tempat duduk tersebut kemudian dia petakan ataupun dibaginya kedalam 6 bagian utama yang diilustrasikan seperti difoto ini.
1. Bagian A
Berada ditengah, layar berada tepat didepan tempat duduk
Analisis:
Untuk pemilihan tempat duduk yang paling gampang terlihat dengan layar, orang-orang yang memilih tempat duduk ini diyakini memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan tegas. Hal ini didasari oleh teorinya yang mengatakan bahwa orang-orang yang berada dibagian ini memiliki visi dan perencanaan yang matang karena untuk mendapatkan tiket yang sangat strategis ini diperlukan pemesanan tiket secara online jauh-jauh hari. Orang seperti ini dapat mendapatkan yang dia inginkan dalam hidup secara langsung, dan suka terlibat langsung dalam situasi penting.
2. Bagian B
Dibelakang namun tepat berada didepan layar
Analisis:
Di kursi ini memberikan pandangan yang luas dari seluruh teater, orang-orang yang mencari rasa aman mencari informasi yang banyak cenderung berkumpul di sini. Bahkan jika orang-orang di sekitar mereka yang tertangkap basah melakukan sesuatu pada saat itu, orang-orang dalam Bagian B merasa penting untuk tetap tenang dan obyektif .Namun, mereka juga agak pemalu dan takut dipengaruhi oleh orang lain, sehingga mereka secara sadar menghilangkan diri dari pusat perhatian.
3. Bagian C
Baris Depan tepat didepan layar
Analisis:
Dibagian ini kita hanya dapat melihat layar, orang yang memilih kursi ini memiliki keinginan untuk selalu terhubung dengan orang lain. Mereka layaknya hidup sambil bersenang-senang di sekitar orang lain untuk bersosialisasi. Jika teman-teman mereka meminta mereka untuk membantu, mereka akan melakukan apapun yang mereka bisa. Secara umum, mereka cenderung memahami dan memaafkan orang lain.
4. Bagian D
Baris Tengah Sisi Pinggir layar
Analisis:
Orang di bagian ini dapat menjaga jarak dari layar dan dekat dengan ruang kosong untuk jalan setapak untuk keluar, yang memberikan mereka zona penyangga ruang pribadi yang mereka butuhkan. Ketika bersama teman-teman, mereka adalah orang-orang yang dapat membuat suasana santai dan nyaman di sekitar.
5. Bagian E
Sudut
Analisis:
Ini adalah kursi di mana Anda akan paling diperhatikan oleh orang lain di teater. Penonton film dibagian ini tertarik pada segala sesuatu yang terjadi, tapi tidak memiliki kepercayaan diri untuk mengambil tanggung jawab ataupun ingin terlibat langsung .
6. Bagian F
Sudut Depan
Kursi ini menawarkan pandangan terburuk untuk menonton, meskipun tempat ini mempunyai harga yang sama seperti bagian lain di teater. Orang-orang yang memilih untuk duduk di bagian ini hanya menerima kejadian yang mengganggu hidupnya, dan orang-orang yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari dapat mengambil keuntungan dari kelemahan mereka.
Sesuaikah analisis Jepang ini untuk Anda?
Sumber: Jepang Subarashi
Tinggalkan Balasan